Translate

Kamis, 29 November 2012

ini yg part 2 dari cerpen gajelas hehe

Asmara di Dunia Maya part II
Dengan tersipu malu dan muka memerah akhirnya Syifa mengucapkan kata iya.
                Malamnya setelah makan malam, Syifa bergegas ke kamar kesayangannya. Duduk manis di hadapan computer. Menyalakan star stavol, CPU, dan monitor. Kalau sudah berhubungan dengan computer tidak lain dan tidak bukan yang dibuka adalah facebook, twitter, dan hello. Oiya satu lagi yaitu yahoo.
                “Di konfirmasi sudah, follback juga sudah, hmm … apa lagi?” ucap Syifa dalam hati.
                “Ahaaa, aku like saja semua statusnya” ujar Syifa sambil tersenyum.
                Kalau sedang online selalu saja membuka profil Arya (anak IX-1, katanya sih cogan SMP Kasih Sayang), dan selalu menyukai statusnya Arya. Wah …! Kalau sudah seperti ini pasti timbul perasaan cinta :D .
                Esoknya saat disekolah istirahat pertama, Syifa tidak bermain dengan teman-temannya.
                “Syif, kenapa sih? Ko’ tidak ikut bermain dengan kami? Tanya Nina.
                “Maaf, aku sedang sibuk sekali” jawab Syifa
                “Sibuk apa? Hmm … jangan-jangan?” gumam Anita sambil mengambil buku yang dipegang Syifa.
                “Sekedar Ingin Tahu, karya Syifa Arrahman. Ini puisi buatanmu? Tanya Anita.
                “Hmm …! Iya begitulah.” Jawab Syifa penuh malu.
                “Untuk siapa puisi itu? Pasti untuk Arya? Iya kan?” ucap Safira mengejek.
                “Ihh … tidak, sudah deh jangan buat aku malu” ujar Syifa.
                Istirahat saat itu “The Smart Girl’s” selalu mengejek Syifa yang sedang jatuh cinta.
                Jam pelajaran terakhir yaitu Bahasa Indonesia dengan guru yang super super killer. Saat Syifa dan Leli ke perpustakaan, tidak disengaja ada Arya  disana. Muka Syifa memerah karna salah tingkah.
                “Syifa ada Arya tuh!” ucap Leli. “Ahh aku jadi malu” jawab Syifa. Saat mencari-cari buku tidak disengaja Syifa terjatuh karna terpeleset.
                “Aduh!” ujar Syifa kesakitan. “Kamu tidak apa-apa?” tanya seorang cowo menyodorkan tangannya kehadapan Syifa. “Tidak apa-apa, terimakasih yaa” jawab Syifa yang kaget karna ternyata cowo yang menolongnya itu adalah Arya. Betapa kagetnya Syifa sampai-sampai ia kembali salah tingkah.
                Di rumah dia memikirkan Arya (maklumlah anak remaja). Saat Syifa membuka facebooknya ada kiriman dari Arya. Begilah isi kirimannya :
                “Thank For Like” . Walau hanya segitu sudah membuat Syifa tersenyum-senyum. Syifa bingung balas kirimannya atau tidak. Karna cewe harus jaim, jadi dia enggak balas kirimannya deh. Hehehe. Syifa masih penasaran tentang Arya, dia pun mencari tahu semuanya tentang Arya.
                Di sekolah seperti biasanya sebelum bel masuk “The Smart Girl’s” berbincang-bincang. Eitc … bukan dengan Anita, Nina, Leli, dan Safira saja Syifa bersahabat, tapi ada nih satu cowo yang gokil and pinter banget bersahabat dengan Syifa. Namanya adalah Rama, dia cowo yang paling beda di kelas IX-2, dia tuh pinter, bisa dibilang dia juga cowo yang paling ganteng di kelas. Akan tetapi dia tuh enggak pernah maen sama cowo, paling sering maen and kumpul dengan “The Smart Girl’s”. Namun, Rama lebih dekat dengan Syifa. Bahkan mereka sering digosipin sama temen-temen kelas. Tapi Syifa enggak suka Rama, karna Rama enggak punya facebook. Hahaha …
                Di rumah, tapi lebih tepatnya di kamar Syifa sih, dia bermain facebook and twitternya. Ternyata ada yang baru nih, tau enggak apa? Ada yang mengirim inbox di facebooknya Syifa! Nama facebooknya itu Riyan. Beginilah pesannya: Kau wanita pujaan hatiku.
                “Riyan? Siapa ya? Setauku dikelas tidak ada yang namanya Riyan. Hmmm … mungkin kelas lain” ucap Syifa
                Karna penasaran, Syifa pun membuka profil facebook tadi. Ternyata sekolahnya di SMP Kasih Sayang.
                Dari pukul 7 malam hingga 8 malam, Syifa masih sibuk online. Tiba tiba ada yang kirim pesan di facebook, dan orangnya sama, yaitu Riyan. Malam itupun mereka chatting berdua. Seperti orang sedang pacaran.

wah ceritanya semakin aneh, gajelas. tapi riyan siapa lagi yaa ? yang penasaran cung jempolnya :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar